
Kabupaten Mamuju Utara merupakan gabungan dari kecamatan Pasangkayu, Sarudu, Baras dan Bambalamotu yang sebelumnya pernah menjadi bagian dari Kabupaten Mamuju sebelum dimekarkan pada tahun 2001, Sekarang jumlah Kecamatan bertambah menjadi 12, yaitu dengan memekarkan kecamatan induk masing-masing 2 kecamatan, Kecamatan Pasangkayu dimekarkan menjadi Kecamatan Pedongga dan Kecamatan Tikke Raya, Kecamatan Sarudu ditambah Kecamatan Dapurang dan Duripoku, Kecamatan Baras bertambah dengan Kecamatan Bulu Taba dan Kecamatan Lariang, Kecamatan Bambalamotu ditambah dengan Kecamatan Bambaira dan Kecamatan Sarjo.

Tobadak adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Indonesia. Tobadak adalah salah satu kecamatan di Mamuju Tengah, dengan penduduk sekitar 50.600 Jiwa terdiri dari 8 Desa yang meliputi Desa Tobadak, Desa Mahahe, Desa Polongaan, Desa Batuparigi, Desa Sulobaja, Desa Bambadaru, Desa Sejati Dan Desa Saluadak. Penduduk kecamatan Tobadak beragam suku, dari suku asli maupun pendatang, karna beberapa desa di Kecamatan Tobadak merupakan Daerah Transmigrasi. Daerah yang sebagian besar penduduknya bercocok tanam (Tani) ini merupakan daerah dataran tinggi dan sungainya terpampang dari desa Salule’bo sampai desa Tobadak, menuju Tabolang (Kecamatan Topoyo) dan Bermuara di Desa Patulana (kecamatan Budong-budong).
Tobadak dijadikan sebagai Ibu kota Kabupaten Mamuju Tengah oleh kemendagri setelah peninjauan wilayah Mamuju Tengah. Kantor Kecamatan Tobadak terletak di Desa Mahahe, kecamatan Tobadak. Disektor pendidikan, Kecamatan Tobadak telah memiliki sekolah di setiap desanya di tingkat Sekolah Dasar, Sedangkan ditingkat Sekolah Menengah Pertama, Kecamatan Tobadak Memiliki 3 Sekolah yang Masing-masing Terletak Didesa Mahahe, Desa Tobadak Dan Desa Batu Parigi. Sedangkan di tingkat Sekolah Menengah Atas dan sederajat Kecamatan Tobadak Memiliki 1 SMA dan 1 SMK yang terletak di Desa Mahahe.