Pemilihan Umum Gubernur Papua Barat 2017 akan dilaksanakan pada 15 Februari 2017 untuk memilih Gubernur Papua Barat periode 2017-2022. Terdapat tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang mendaftar pada Pemilihan Gubernur 2017 ini. Bupati Sorong Stepanus Malak maju berpasangan dengan Ali Hindom yang diusung oleh Partai Golkar dan Partai Demokrat. Wakil Gubernur Papua Barat Irene Manibuy ikut maju dengan menggandeng Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Abdullah Manaray. Pasangan ini didukung oleh Partai Hanura, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Kebangkitan Bangsa. Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani maju dengan didukung oleh Partai NasDem, PDI Perjuangan, Partai Amanat Nasional, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia.
Bertempat di gedung ACC ( Aimas Convention Center) Kabupaten Sorong, KPU Papua Barat secara resmi launching tahapan-tahapan KPU bagi empat kabupaten/kota se-Sorong Raya yang akan melaksanakan Pemilukada serentak pada hari Rabu 15 Februari tahun 2017 mendatang. Minggu (17/7). Ke-empat kabupaten/kota dimaksud yakni Pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Sorong, Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Maybrat, pemilihan Walikota dan wakil walikota Sorong dan pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Papua Barat.
Ketua KPU Papua Barat, Amus Katana, SH., dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh calon-calon kandidat dimaksud agar selalu menjunjung tinggi sportivitas dalam berdemokrasi, jangan sampai Karena perbedaan partai dan calon kandidat yang berbeda sehingga menimbulkan perbedaan dan permusuhan diantara para pendukung. Tetapi hendaknya berdemokrasi harus menjunjung tinggi peradaban dengan saling menghargai dan saling memaafkan usai pertarungan, kandidat pemenang atau orang yang terlibat dalam demokrasi serta menjunjung tinggi peradaban, maka akan disebut “negarawan”. Karena ia jauh lebih mementingkan negaranya dari pada kepentingan pribadi, suku maupun golongan, ujarnya.
Lanjut dikatakan Amus, pelaksanaan langsung Pemilukada gubernur Papua Barat merupakan suatu agenda nasional yang sedianya akan dilaksanakan dikabupaten Sorong dan akan dihadiri komisioner RI dan tujuh provinsi pelaksana Pemilukada tahun 2017. Gagasan ini dipelopori oleh ketua KPU-RI ( almarhum Husni Kamil Manik). Pada masa kepemimpinannya, Alm. Ketua KPU-RI, banyak menorehkan prestasi. karena Indonesia termasuk Negara yang paling baik dalam pelaksanaan demokrasi, dan bahkan menjadi laboratorium penulis demokrasi, beber Amus.